Cara mengatur SEO and temporarily out of stock pages diperlukan saat Anda memiliki produk yang sementara ini kehabisan stok tetapi akan kembali tersedia tidak lama lagi. Saat pengguna sedang mencari atau membutuhkan sebuah produk dan diarahkan pada website Anda, mereka tentu tidak menyukai saat barang yang dicari tidak ada.
Terlebih lagi, jika barang yang dicari dari berbagai merek atau versi habis secara bersamaan. Misalnya saja, pada saat orang berramai-ramai memborong masker dan hand sanitizer hingga membuat berbagai merek dan variasi dari produk tersebut habis bersamaan.
Kondisi ini dapat mempengaruhi user experience. Bahkan hal ini bisa saja membuat pengguna enggan mengunjungi website Anda kembali. Kondisi ini tentunya dapat berdampak pada SEO, bahkan mempengaruhi indeks dan ranking.
Inilah pentingnya cara mengatur SEO and temporarily out of stock pages. Sehingga halaman bisa tetap terindeks saat barang telah kembali tersedia.
Cara Mengatur SEO and Temporarily Out of Stock Pages
Tidak sedikit penjual online yang mungkin memiliki masalah rantai pasokan dan kesulitan mempertahankan stok produk agar tetap tersedia sepanjang waktu. Namun, menampilkan halaman website yang dipenuhi dengan produk out of stock dapat menjadi pengalaman pengguna yang buruk.
Apalagi, jika Anda sudah memiliki trafik pengunjung yang tinggi berkat ranking yang bagus pada halaman hasil Google Search. Tentunya Anda berharap bisa tetap menjaga ranking tersebut sekalipun saat ini banyak produk out of stock. Hal ini penting agar Anda masih bisa memperoleh trafik pengguna organik setelah barang kembali tersedia sewaktu-waktu.
4 Tips Cara mengatur SEO and Temporarily Out of Stock Pages
Melalui searchenginehournal, John Mueller dari Google menyarankan 4 pengaturan untuk menjaga SEO saat produk sementara tidak tersedia. Cara-cara ini dianggap tidak akan memengaruhi user experience serta akan dapat dioptimalkan untuk Google.
1. Biarkan Halaman Produk Tetap Terpasang
Cara mengatur SEO and temporarily out of stock pages yang pertama adalah dengan tetap membiarkan halaman produk tetap terpasang. Walaupun produk sedang tidak tersedia, sebaiknya jangan hapus halaman tersebut dan biarkan tetap di tempatnya semula.
Akan tetapi, sebaiknya gunakan data terstruktur dari schema.org untuk menginformasikan kepada Google bahwa produk sedang habis. Sertakan juga informasi kapan produk tersebut tersedia kembali untuk memperbarui data terstruktur yang sesuai.
Cara ini dapat bermanfaat jika Anda mengetahui kapan barang yang stoknya sementara sedang habis akan tersedia kembali. Ini cara terbaik agar Google dapat tetap menyimpan URL online untuk masalah yang sifatnya benar-benar hanya sementara.
Apabila URL tetap dapat diindeks oleh search engine, structured data yang Anda masukkan telah memberi tahu Google bahwa produk sementara ini tidak tersedia. Dengan demikian, setidaknya Google dapat menyimpan URL tersebut pada indeks dan secara teratur terus memperbaruinya untuk dapat mengambil informasi perubahan ketersediaan itu secepat mungkin.
2. “No Index” Halaman dan/atau “Un-Link”
Pendekatan cara mengatur SEO and Temporarily Out of Stock Pages adalah dengan menambahkan tag meta “noindex” ke halaman web konten produk stok kosong dan/atau menghapus semua tautan ke halaman tersebut.
Cara ini dapat menjadi pilihan jika Anda memutuskan untuk tidak mengindeks halaman-halaman produk stok kosong. Ini juga bisa dilakukan jika Anda memutuskan untuk menghapus internal link ke halaman tersebut.
Dengan menambahkan pengaturan tersebut, Google akan mencoba mengambil kembali halaman dengan cepat jika kondisi telah berubah. Yaitu saat produk kembali tersedia dan Anda memutuskan kembali mengindeks halaman.
Google akan mencoba memahami perubahan status halaman melalui informasi seperti sitemap atau internal link. Maka, saat Anda menambahkan produk lagi atau tiba-tiba memiliki internal link lagi, perubahan tersebut membantu Google untuk kembali memunculkan halaman dengan cepat.
3. Cara Mempercepat Indexing Halaman Produk yang Baru Tersedia
Cara mengatur SEO and temporarily out of stock pages selanjutnya bermanfaat untuk mempercepat indexing kembali setelah produk tersedia. John Mueller menyarankan cara mempercepat pengindeksan halaman yang tidak diindeks dan/atau telah dihapus dari semua tautan adalah dengan memanfaatkan link internal.
Anda dapat menautkan halaman produk pada homepage saat produk telah tersedia kembali. Dengan menautkan laman pada homepage, Google akan menganggap bahwa konten pada halaman tersebut merupakan hal yang penting atau memiliki prioritas tinggi.
Google akan dapat memprioritaskan crawling dan indexing halaman yang diprioritaskan tersebut. Khususnya jika halaman telah offline untuk sementara waktu. Dengan demikian Google dapat melakukan double check halaman sedikit lebih cepat serta memastikan produk benar-benar telah tersedia kembali atau tidak.
4. Manfaatkan Google Merchant Center
Tips selanjutnya dalam cara mengatur SEO and temporarily out of stock pages adalah dengan memanfaatkan Google Merchant Center. Cara ini dapat digunakan untuk memberi tahu Google tentang produk yang tersedia dan yang tidak tersedia. Hal ini juga bisa membantu Anda mendapatkan eksposur gratis di platform Searching Google sebagai berikut:
- Shopping tab
- Google Search
- Google Images
- Google Maps
- Google Lens
Semua hal tersebut adalah layanan berdasarkan pada relevansi konteks yang ditawarkan Google kepada pengguna aplikasi. Produk Anda akan dapat ditampilkan oleh layanan pencarian produk jika halaman memiliki kesesuaian dengan konteks pencarian.
Cara mengatur SEO and Temporarily Out of Stock Pages ini juga memberikan keuntungan karena produk Anda dapat tampil pada side bar di hasil pencarian tersebut tanpa biaya atau gratis.
Jika Anda mengirimkan feed Merchant Center, maka Google akan menampilkan halaman Anda di search side bar product. Pemilihan halaman yang muncul pada bilah tersebut ditunjuk berdasarkan feed. Sehingga Google tidak perlu melakukan crawling ulang setiap halaman untuk mengenali apakah produk tersedia atau tidak.
Google hanya akan mengenalinya dari feed yang Anda kiriman. Maka jika tiba-tiba ketersediaan berubah, maka produk dapat dimasukkan kembali oleh Google pada bilah hasil pencarian produk.
Hal yang Sebaiknya Dihindari dalam Cara Mengatur SEO dan Temporarily Out of Stock Page
Untuk memastikan bahwa halaman produk tidak selamanya menghilang dan tidak terindeks lagi oleh Google Search, perhatikan beberapa hal yang sebaiknya tidak Anda lakukan berikut ini.
1. Jangan Menghapus Link Secara Permanen
Kecuali produk discontinue dan tidak akan tersedia kembali, sebaiknya hindari langsung menghapus halaman. Hal ini dapat menyebabkan halaman memunculkan status kode error 404 “halaman tidak ditemukan.”
Pasalnya walaupun halaman telah dihapus dari website, namun halaman Anda masih terindeks pada mesin pencarian Google. Dengan menghapus halaman produk tersebut secara permanen akan berdampak pada hasil pencarian saat produk kembali tersedia.
Jika Anda selalu menghapus link saat produk habis, dan mengembalikannya lagi saat produk tersedia, maka Google akan memakan waktu lama untuk crawling dan mengindeksnya kembali. Bisa-bisa, saat halaman kembali masuk ranking halaman hasil pencarian, produk sudah habis kembali.
2. Jangan Mengalihkan URL Secara Permanen atau Sementara
Cara mengatur SEO and temporily out of stock pages yang juga tidak disarankan adalah dengan mengalihkan URL secara permanen atau sementara. Cara ini akan membuat pengguna kemudian dialihkan pada halaman lain saat mencoba mengakses halaman produk yang sementara tidak tersedia.
Hal ini sebaiknya tidak juga dilakukan karena juga akan membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan kembali ranking. Pengecualiannya hanya jika produk tersebut telah discontinue, dan terdapat alternatif lain yang serupa dengan variasi berbeda.
Misalnya, jika Anda kehabisan parfum merek A dengan ukuran 100 mL yang sudah discontinue, Anda dapat mengarahkan pengunjung pada halaman produk parfum merek yang sama tetapi dengan ukuran 200 mL. Ini hal yang mungkin dilakukan, meskipun kondisi ini terbilang jarang terjadi.
Akan tetapi cara ini tidak disarankan jika produk masih akan kembali restock. Pasalnya, Anda mungkin akan terlihat seperti berusaha membohongi konsumen. Tentunya pengunjung yang merasa diperdaya tidak akan terkonversi menjadi penjualan.
Tips Menjaga User Experience tetap Baik
Pada akhirnya, untuk menjaga halaman tetap terindeks dan mendapatkan ranking yang baik pada halaman hasil pencarian, Anda harus memperhatikan pengalaman pengguna.
Beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk menjaga user experience saat produk tidak tersedia sementara adalah:
Pertahankan halaman produk dengan informasi pemberitahuan yang jelas dan akurat bahwa sementara produk sedang habis serta cantumkan perkiraan kapan produk kembali tersedia.
Sarankan dan berikan link produk alternatif yang mungkin dapat membantu konsumen.
Minta pengguna memberikan alamat email mereka untuk mendapatkan notifikasi saat produk tersedia kembali.
Itulah 4 tips cara mengatur SEO and temporarily out of stock pages yang disarankan serta yang harus dihindari. Halaman produk out of stock dapat berdampak buruk bagi SEO jika Anda tidak berhati-hati. Namun dengan perencanaan yang tepat, halaman tersebut dapat membantu menjaga sinyal peringkat produk, mendatangkan trafik, bahkan mendorong lebih banyak penjualan.