Peranan Iklan kini sangat penting terutama untuk ekosistem di dunia Digital. Seiring berjalannya waktu, beragam inovasi iklan terus berkembang demi menarik perhatian Konsumen.

Mulai dari jenis Iklan yang berbentuk Video, Gambar hingga Text. Variasi iklan tentu saja harus disesuaikan dengan target market yang hendak dituju.

Seperti halnya iklan CPC & PPC yang banyak kita temui saat berselancar ria di Internet. Namun, seringkali terjadi kesalahpahaman antara kedua istilah ini. Lalu apa itu iklan PPC?

Pengertian PPC (Pay per Click)

PPC merupakan jenis iklan Digital dimana Pengiklan akan membayar di setiap klik yang dilakukan oleh orang / pengunjung di Suatu platform. Terlepas orang itu benar-benar tertarik dengan produk yang di iklankan atau tidak.

Dengan optimasi yang baik, iklan jenis ini akan sangat efisien untuk digunakan. Karena pengiklan membayar hanya ketika ada orang yang mengklik iklan yang dibuat.

Biaya dari setiap klik akan dikalkulasi berdasarkan Keyword Bid, Quality Ccore, dan banyak faktor lainnya. Iklan dapat muncul di berbagai platform, seperti Hasil Pencarian search engine, banner di website, feed sosial media, dan produk teratas yang ada di Marketplace, dll.

Platform iklan online popular di dunia menggunakan model PPC seperti Google Ads, Facebook Ads, dan Microsoft Ads.

Cara Efektif Meminimalkan Budget Iklan

Dalam prakteknya, penggunaan iklan harus dilakukan dengan se-efesien mungkin. Dengan budget yang minimal harapannya akan mendapatkan hasil yang maksimal.

Namun seringkali kita tidak menyadari ada yang salah dengan promosi yang kita lakukan. Akibatnya budget iklan menjadi sangat membengkak dengan hasil yang tidak sebanding.

Untuk itulah, kita perlu memahaminya untuk memperbaiki masalah dan meningkatkan kinerja iklan Anda. Terutama pada iklan PPC dimana kita akan membayar jika ada pengunjung / audience yang mengklik promosi anda.

Dalam artikel ini kita akan belajar tentang tujuh cara efektif untuk mengoptimalkan iklan terutama iklan PPC agar meminimalkan budget.

5 Hal Utama untuk memaksimalkan Iklan PPC

  • Kinerja berdasarkan Lokasi.
  • Kinerja berdasarkan Perangkat.
  • Kinerja menurut Jaringan (Search vs. Search Partner vs. Display).
  • Gunakan Keyword yang Tepat
  • Tentukan Target Audience berdasarkan waktu penayangan

Oke, untuk lebih jelasnya akan kita bedah satu-satu.

1. Maksimalkan Performa Iklan berdasarkan Lokasi yang Spesifik

Salah satu hal yang sering diabaikan oleh Advertiser adalah mengkelompokkan iklan mereka berdasarkan Letak Geografis. Kita akan melihat karakter audience yang berbeda di setiap Negara, Daerah, dan Kota.

Kategori bisnis yang harus memperhatikan Penargetan berdasarkan Lokasi merupakan perusahaan yang mengandalkan penjualan Lokal. Seperti Restoran, Jasa Lokal yang mengandung kata daerah, Layanan Profesional, Penjualan Produk dll.

2. Performa berdasarkan Perangkat yang Digunakan

Setiap Audience tentu akan menggunakan perangkat yang berbeda-beda ketika berselancar di Internet. Hal ini akan mempengaruhi perilaku pengguna.

Sebagai pengiklan, kita harus mencari data perangkat apa yang digunakan oleh mayoritas audience. Entah Laptop & PC / Smartphone, sehingga kita dapat melakukan optimasi iklan yang hendak kita buat agar tepat sasaran.

Jangan sampai iklan yang di optimasikan untuk Perangkat Mobile tidak dapat tersampaikan kepada Audience yang menggunakan perangkat Desktop.

3. Performa iklan Menurut Jenis Iklan

Ada beberapa jenis iklan yang ditawarkan oleh Platform seperti Google Ads, mulai dari penelusuran Search Engine, Search Partners, & Display berbentuk visual.

Dalam prakteknya, anda harus menggunakan beberapa jenis iklan sekaligus untuk hasil yang maksimal.

Iklan dari Pencarian Search Engine untuk mencari audience baru yang mencari informasi di mesin pencari. Tawarkan sesuatu yang menarik dan dapat menyelesaikan permasalahan mereka.

Setelah itu Iklan display akan membuat orang mengetahui apa saja produk yang anda tawarkan, jika mereka tertarik akan mengklik dan pada akhirnya melakukan closing.

Namun yang harus anda perhatikan jangan sampai iklan yang berbentuk gambar / video mengganggu pengalaman pengguna. Seperti memunculkan pop-up yang terlalu sering, atau ukuran file yang terlalu besar.

4. Gunakan Keyword yang Tepat Sasaran

Langkah selanjutnya adalah menentukan keyword. Anda dapat mencari keyword di tools keyword research yang banyak tersedia di internet.

Misalnya, jika anda ingin meningkatkan penjualan suatu produk, gunakan keyword yang benar-benar spesifik. Seperti “Jual Dompet Murah” “Jual Dompet Kulit Surabaya”.

Jika anda menggunakan keyword secara umum seperti “Dompet” atau “Jual Dompet” tentu saja tingkat persaingan akan semakin berat dan biaya yang dibutuhkan tentu akan semakin besar juga.

Persaingan bid keyword yang semakin spesifik akan membuat situs kita muncul di urutan paling atas. Orang-orang yang meng klik iklan anda pun dari audience yang tertarget.

5. Tentukan Target Audience berdasarkan Waktu

Iklan PPC bisa juga kita targetkan berdasarkan waktu. Kita bisa menayangkan iklan ini pada jam tertentu berdasarkan kebiasaan Audience. Misal ingin menayangkan iklan pada jam sibuk atau jam istirahat.

Target audience ini tentu berbeda pada setiap produk / layanan yang anda tawarkan. Sebagai contoh jika anda menargetkan audience perkerja kantoran anda perlu menampilkan iklan pada jam-jam dimana mereka sedikit lenggang. Misalnya pada jam istirahat.

Itulah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengoptimalkan iklan PPC anda. Iklan PPC memang sangat efektif untuk digunakan sebagai media promosi. Namun tentu harus diiringi dengan optimasi dari sisi penargetan yang luas dan tepat sasaran.